submit2directory.net – Devil May Cry merupakan salah satu waralaba game terbaik yang mengusung genre hack-and-slash dengan tema action yang menegangkan. Dengan gaya pertempuran yang cepat, gameplay yang adiktif, dan cerita yang penuh misteri, seri ini telah mencatatkan pencapaian luar biasa di dunia video game. Pada artikel ini, kita akan melihat game playstation berbagai seri Devil May Cry terbaik yang telah mencuri perhatian para gamer di seluruh dunia.
Baca Juga: Kratos: Dewa Perang yang Mengubah Wajah Video Game
Devil May Cry (2001): Lahirnya Sebuah Ikon
Seri Devil May Cry dimulai dengan sebuah game yang awalnya direncanakan sebagai bagian dari Resident Evil 4, namun akhirnya berkembang menjadi seri independen yang fenomenal. Dirilis pada tahun 2001 untuk PlayStation 2, Devil May Cry (DMC) pertama kali memperkenalkan karakter protagonis yang ikonik: Dante, seorang pemburu iblis game mobile yang eksentrik namun berbahaya.
Gameplay Inovatif
Permainan ini terkenal dengan sistem pertempurannya yang cepat, yang memungkinkan pemain untuk memanfaatkan serangan jarak dekat dengan pedang dan tembakan senjata api dengan cara yang stylish. Pemain diberikan kebebasan dalam melakukan kombo serangan, memadukan keterampilan dasar dengan kemampuan unik karakter.
Cerita yang Menarik
Cerita pertama Devil May Cry berfokus pada Dante yang berusaha membalas dendam atas kematian ibunya, sekaligus mengungkapkan misteri besar mengenai asal-usulnya yang memiliki hubungan dengan dunia iblis. Pengungkapan terkait garis keturunan Dante menambah daya tarik bagi penggemar untuk mengikuti lebih jauh seri ini.
Devil May Cry (2001) adalah titik awal bagi sebuah waralaba yang kemudian game online tumbuh pesat dan menjadi standar dalam genre hack-and-slash.
Baca Juga: Lara Croft: Ikon Video Game dan Petualangan Abadi
Devil May Cry 3: Dante’s Awakening (2005): Kejayaan Sebelum Kejatuhan
Setelah kesuksesan game pertama, Devil May Cry 3: Dante’s Awakening yang dirilis pada tahun 2005 untuk PlayStation 2 melanjutkan kisah Dante muda. Game ini adalah prekuel yang menggambarkan awal mula petualangan Dante dan latar belakang lebih dalam mengenai hubungannya dengan kakaknya, Vergil.
Peningkatan Gameplay
DMC 3 menawarkan sistem pertempuran yang lebih dinamis dan beragam dengan adanya styles pertempuran. Dengan enam gaya bertarung yang bisa dipilih, masing-masing dengan keahlian uniknya, pemain dapat merasakan berbagai pengalaman bermain yang berbeda-beda. Sistem “Devil Trigger” yang memungkinkan Dante untuk berubah menjadi bentuk iblis juga kembali hadir dengan penyempurnaan yang luar biasa.
Selain itu, tingkat kesulitan yang lebih tinggi dalam game ini memberikan tantangan tambahan bagi pemain yang menyukai aksi dengan intensitas lebih.
Cerita yang Menguras Emosi
Cerita dalam Devil May Cry 3 semakin mendalam dan emosional. Penelusuran Dante terhadap asal-usulnya, hubungan kakak-beradik yang penuh konflik, dan kemunculan antagonist utama Vergil memberikan pengalaman yang lebih memikat secara naratif.
Dengan kombinasi gameplay yang adiktif dan alur cerita yang kuat, Devil May Cry 3 menempati posisi sebagai salah satu game action terbaik pada masanya, serta menjadi penanda kejayaan seri ini.
Baca Juga: Snapdragon 686: Prosesor Mobile Terbaru untuk Performa Optimal
Devil May Cry 4 (2008): Perkenalan Karakter Baru
Setelah sukses besar dengan Devil May Cry 3, Devil May Cry 4 (2008) hadir dengan sejumlah pembaruan serta pengenalan karakter baru yang menjadi favorit para penggemar, yaitu Nero, seorang pemburu iblis muda yang memiliki tangan kanan mekanik yang kuat.
Gameplay yang Memukau
Meskipun gameplay inti DMC 4 serupa dengan game sebelumnya, game ini menambahkan inovasi dengan mekanik “Devil Bringer” milik Nero, yang memungkinkan pemain untuk melakukan berbagai serangan jarak jauh dan memanipulasi musuh dengan tangan mekaniknya. Kehadiran dua karakter yang bisa dimainkan—Dante dan Nero—menawarkan variasi gameplay, memberikan kebebasan kepada pemain untuk menyesuaikan gaya permainan mereka.
Kritik dan Pujian
Meskipun mendapat pujian atas sistem pertempurannya yang menarik, Devil May Cry 4 juga menerima beberapa kritik terkait desain level yang terkadang terkesan repetitif, mengingat pemain akan memainkan sebagian besar level sebagai Nero sebelum akhirnya menjadi Dante.
Namun, meski ada beberapa kekurangan, DMC 4 tetap menjadi bagian penting dalam waralaba ini berkat karakter baru dan perbaikan sistem yang ditawarkan.
Baca Juga: Metaverse: Masa Depan Dunia Digital yang Menjanjikan
Devil May Cry 5 (2019): Kembali ke Akar
Setelah lama dinantikan, Devil May Cry 5 akhirnya dirilis pada tahun 2019 untuk PlayStation 4, Xbox One, dan PC. DMC 5 membawa kembali Dante yang ikonik, memperkenalkan karakter baru bernama V, serta menggali lebih dalam tentang kisah keluarga Dante dan Vergil.
Gameplay dan Grafis Luar Biasa
Secara visual, Devil May Cry 5 menyuguhkan grafis yang mengesankan dengan desain karakter yang lebih halus dan dunia yang lebih hidup. Sementara itu, gameplay menggabungkan semua elemen terbaik dari DMC sebelumnya—sistem pertarungan cepat dan stylish, serta kemampuan karakter yang bervariasi.
DMC 5 memanfaatkan lebih banyak karakter dan menawarkan berbagai macam gaya bertarung untuk menjawab beragam kebutuhan pemain. Untuk pertama kalinya dalam sejarah seri ini, ada tiga karakter yang dapat dimainkan: Dante, Nero, dan V. Dengan desain gaya pertarungan yang berbeda-beda, pemain dapat menikmati pengalaman pertempuran yang lebih menyegarkan.
Cerita dan Emosi
Devil May Cry 5 menggali lebih dalam dalam narasi keluarga Dante dan Vergil serta berfokus pada pertempuran emosional yang mendalam, dengan kembalinya Vergil yang menguji batas antara rasa cinta dan kebencian antar saudara. Momen-momen sentral ini menambah berat pada alur cerita, menyatukan elemen aksi dan emosi dengan sempurna.
Dengan penampilan yang memukau, cerita yang menegangkan, serta sistem pertempuran yang sangat mendalam, Devil May Cry 5 adalah salah satu permainan terbaik dalam waralaba dan mendapatkan ulasan positif dari hampir seluruh kalangan gamer.
Manakah yang Terbaik dari Semua Seri Devil May Cry?
Setiap seri Devil May Cry memiliki keunikannya masing-masing, namun jika harus memilih, Devil May Cry 3: Dante’s Awakening sering dianggap sebagai yang terbaik oleh banyak penggemar dan kritikus. Hal ini karena DMC 3 memperkenalkan banyak mekanisme permainan yang kemudian menjadi ciri khas waralaba ini dan memberikan pengalaman yang sangat menyenangkan dari segi gameplay, cerita, dan tantangan.
Namun, Devil May Cry 5 juga bisa dibilang layak mendapat predikat ini berkat pemutakhiran kualitas visual, gameplay yang luas, serta karakter yang lebih kaya. Dengan mempertahankan kualitas khas DMC sambil memperkenalkan elemen baru, Devil May Cry 5 merupakan pencapaian yang luar biasa dalam perjalanan panjang franchise ini.